" Membangun Team Work Yang Baik "
Jumat, 29 Desember 2017
Selasa, 19 Desember 2017
Rabu, 06 Desember 2017
Selasa, 05 Desember 2017
Senin, 30 Oktober 2017
Rabu, 18 Oktober 2017
Senin, 04 September 2017
Senin, 21 Agustus 2017
BUKU STRATEGI & METODE BELAJAR UNTUK ANAK ADHD
Penulis buku
ini, yaitu Dr. Suzy Yusna Dewi, dr., SpKJ(K) adalah seorang psikiater anak dan remaja di RSJ Dr. Soeharto Herdjaan.
Beliau juga merupakan pemilik Talenta Center, di mana terdapat Rumah ADHD yang
memfokuskan pelayanannya pada penanganan anak ADHD. ADHD sendiri merupakan
gangguan perilaku yang ditandai dengan gejala inatensi, impulsivitas, dan
hiperaktivitas.
Sesuai dengan
judulnya, buku ini memiliki fokus bahasan seputar anak ADHD dengan pemaparan
yang cukup ringan. Pembaca akan diajak untuk mengenal gejala, penyebab,
hambatan, dan stigma pada anak ADHD. Tidak hanya itu, lewat buku ini dr. Suzy
memaparkan pula metode penanganan dan strategi belajar pada anak ADHD.
Buku ini
tidak hanya memberikan informasi tentang anak ADHD, melainkan juga teknik
penanganan bagi mereka yang mau mempelajarinya. Diharapkan dengan terbitnya
buku ini dapat menjadi panduan bagi para orangtua, pendidik, terapis atau
siapapun yang ingin mengetahui secara jelas apa ADHD itu.
Buku ini dapat
dibeli di :
- Talenta Center Bekasi, Koperasi Talenta.
Jumat, 14 Juli 2017
Pengenalan Anak ADHD
A. Apa itu Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) ?
ADHD adalah gangguan pemusatan perhatian/hiperaktivitas yang merupakan gangguan perilaku yang timbul pada anak dengan pola gejala sering gelisah atau tidak bisa diam, inatensi atau tidak dapat memusatkan perhatian & perilaku implusive (bertindak tiba-tiba)
B. Tanda & Gejala ADHD
1. In Atensi
1.Ketidak
mampuan memusatkan perhatian
2.Membaca
hanya sebentar
3.Mudah
teralih saat menyimak
4.Mudah
Bosan terhadap permainan
5.Tidak
Focus saat megerjakan Tugas
2.
Hiperaktivitas
1. Fidgets
atau squirms.
2. Sering bangkit ketika diminta untuk duduk.
3. Berlebihan menjalankan, pendakian dan gerakan.
4. Kesulitan dengan bermain dan kegiatan santai.
5. Sering "di perjalanan" seolah-olah "digerakkan oleh motor".
6. Excessive
berbicara.
3.
Impulsivitas
1. Blurting
komentar dan jawaban sebelum pertanyaan selesai.
2. Kesulitan menunggu giliran seseorang.
3. Kebiasaan mengganggu percakapan.
C. Terapi ADHD
1. TOVA
TOVA atau the test of variable attentition adalah alat tes yang digunakan untuk mengukur
atensi & implusivitas pada anak.
TOVA dapat digunakan memberi gambaran klinis ADHD (gangguan hiperaktivitas &
pemusatan perhatian) & gangguan atensi lainnya dalam memantau kemajuan terapi.
Alat TOVA dapat menilai atnesi, kecepatan & konsistensi terhadap respons, implusivitas
(dorongan tiba-tiba) & fungsi eksekutif.
2. Neurofeedback
Neurofeedback adalah suatu bentuk pelatihan perilaku bagi
anak ADHD berbasis komputer yang bertujuan untuk
mengatur aktivitas gelombang otak.
Neurofeedback di desain untuk mengajarkan anak ADHD
untuk secara perlahan merubah & mengatur ulang kembali
pada pola gelombang otaknya.
3. Brain Mapping
Brain Mapping adalah alat yang dipergunakan untuk
mengetahui gambaran listrik otak dengan mencatat aktivitas
gelombang otak anak dengan ADHD. Brain Mapping adalah
alat - alat yang didapat mengukur arus listrik dihasilkan
oleh otak atau gelombang.
Minggu, 25 Juni 2017
Jumat, 16 Juni 2017
MENGENAL METODE MINDFULLNESS
MENGENAL
METODE MINDFULLNESS
Remaja saat ini dipengaruhi oleh lingkungan sosial, budaya luar dan
teknologi. Masa remaja adalah masa badai dimana penaruh lingkungan dominan. Kebutuhan
remaja saat ini sebenarnya lebih kepada ketahanan mental dan perkembangan
kognitif. Untuk menumbuhkan ketahanan mental perlu adanya pelatihan
keterampilan sosial dan keterampian belajar. TALENTA CENTER mengembangkan
suatu metode untuk mencapai mindfullness yang diperuntungkan bagi anak
dan remaja. Keterampilan ini dapat dilatih dalam bentuk pembelajaran dikelas
atau individu secara intensif.
Mindfullness adalah
pikiran sadar yang bertumpu pada mekanisme ilmiah, logika, rasionalitas dan
analisa. Jadi bisa dikatakan mindfullness bukanlah mengosongkan pikiran,
tetapi memfokuskan pada diri sendiri dan panca indera.
Metode mindfullnes
terbagi menjadi 2 bagian. Bagian yang pertama terdapat pada metode satu
sampai empat. Pada bagian pertama ini, metode lebih menekankan pada pengelolaan
emosi. Bagian yang kedua, lebih ditekankan pada pembentukkan kognitif untuk
mengubah perespsi dan pola pikir.
Mindfullness atau mengenal diri secara penuh atau utuh
memiliki manfaat yang luar biasa bila diterapkan sejak dini. Tujuan serta
manfaat dari mengenal diri sendiri anatara lain :
a.
Membuat
anak lebih peka dari sebelumnya
b.
Mampu
mengkomuunkasikan pikiran dan pengalaman yang kurang nyaman
c.
Mampu
memisahkan anatara pikiran danperasaan
d.
Meningkatkan
kesadaraan diri
e.
Tidak
mudah reaktif ketika menghadapi masalah
f. Dan lebih tenang
f. Dan lebih tenang
Senin, 12 Juni 2017
Minggu, 11 Juni 2017
Sabtu, 03 Juni 2017
Jumat, 05 Mei 2017
Internet Addiction Test
Internet Addiction Test (IAT) oleh Dr. Suzy Yusna Dewi, dr. SpKJ(K)
Internet Addiction Test (IAT)
adalah suatu ukuran yg dapat dipercaya dan
bersifat valid untuk mengukur tingkat kecanduan terhadap internet.Terdiri dari 20
item yang mengukur tingkat kecanduan internet ringan, sedang dan berat
Untuk memulai, jawablah pertanyaan
berikut dengan menggunakan skala dibawah ini :
0
|
Tidak pernah
|
1
|
Jarang
|
2
|
Kadang
|
3
|
Sesekali
|
4
|
Sering
|
5
|
Selalu
|
Pertanyaan
|
Skala
|
||||||
1
|
Seberapa sering
Anda tetap online lebih lama dari
yang anda inginkan?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
2
|
Seberapa sering Anda
mengabaikan tugas rumah tangga untuk online
lebih lama?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
3
|
Seberapa sering Anda lebih tertarik menggunakan
internet untuk keintiman dengan pasangan Anda?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
4
|
Seberapa sering Anda
membentuk hubungan baru dengan pengguna online
lain?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
5
|
Seberapa sering orang lain mengeluh kepada Anda
mengenai waktu yang Anda gunakan untuk online?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
6
|
Seberapa sering sekolah atau pekerjaan Anda
terganggu karena jumlah waktu yang anda habiskan untuk online?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
7
|
Seberapa sering Anda mengecek email anda terlebih
dahulu sebelum melakukan kegiatan?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
8
|
Seberapa sering performa atau produktivitas kerja
Anda terganggu karena internet?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
9
|
Seberapa sering Anda bersikap tertutup ketika ada
orang yang bertanya tentang kegiatan anda saat online?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
10
|
Seberapa sering Anda menggunakan internet untuk
menghalangi pikiran yang menganggu hidup anda atau untuk menenangkan pikiran
anda?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
11
|
Seberapa sering anda
mengantisipasi diri anda saat akan online?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
12
|
Seberapa sering anda merasakan ketakutan bahwa
apabila hidup tanpa internet terasa kosong, membosankan, dan tanpa sukacita?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
13
|
Seberapa sering anda marah, berteriak, atau
bertindak kesal apabila ada yang menganggu anda saat sedang online?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
14
|
Seberapa sering anda
tidur lebih larut karena log in saat
malam hari?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
15
|
Seberapa sering anda merasa hidup lebih asik saat
online ketimbang offline?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
16
|
Seberapa sering diri anda mengatakam “sebentar
lagi atau beberapa menit lagii” saat online?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
17
|
Seberapa sering anda
mencoba untuk mengurangi jumlah waktu yang anda
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
Gunakan untuk online namun gagal?
|
|||||||
18
|
Seberapa sering anda
menyembunyikan berapa lama waktu anda online?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
19
|
Seberapa sering anda memilih menghabiskan waktu
untuk online ketimbang berinteraksi
dengan orang lain?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
20
|
Seberapa sering anda merasakan rasa tertekan,
murung, gugup saat sedang offline
namun menghilang ketika anda online kembali?
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
0
|
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSej0VidTTofRBJRfLKqE3tp7WrzWGnYGlrvO2HrUYXTD-iqng/viewform
Langganan:
Postingan (Atom)